Lamine Yamal dalam Kebangkitannya: ‘Seolah-Olah Saya Sedang Bermain PES’

Bagikan

Lamine Yamal mengatakan kepada ESPN bahwa ia merasa seperti bermain Pro Evolution Soccer (PES)  karena remaja tersebut menargetkan tiga gelar bersama Barcelona musim ini.

Lamine-Yamal-dalam-Kebangkitannya-'Seolah-Olah-Saya-Sedang-Bermain-PES'_11zon

Pemain berusia 17 tahun ini telah mencetak 13 gol dan memberikan 19 assist tahun ini untuk membantu Barca tetap bertahan di tiga kompetisi menjelang akhir musim. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL UA.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Awal Mula dan Debut yang Mengesankan

Lamine Yamal, seorang pemain muda berbakat, mengungkapkan perasaannya seperti bermain video game Pro Evolution Soccer (PES) di tengah upayanya meraih tiga gelar bersama Barcelona. Pada usia 17 tahun, ia telah mencetak 13 gol dan memberikan 19 assist, menjadikannya pemain kunci bagi timnya dalam berbagai kompetisi.

Pemain muda ini menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi terhadap timnya dan menargetkan hasil maksimal di setiap pertandingan. Yamal menekankan pentingnya memiliki keyakinan pada diri sendiri dan tim, dengan menyatakan bahwa tujuan mereka sejak awal musim adalah memenangkan treble.

Ia menolak gagasan bahwa pembicaraan tentang tiga gelar terlalu dini, dengan menegaskan bahwa sebagai bagian dari Barca, mereka memiliki kemampuan untuk mencapai prestasi tersebut, seperti yang telah mereka lakukan sebelumnya pada tahun 2009 dan 2015. Dengan semangat yang tinggi, Yamal berharap dapat mengulangi kesuksesan tersebut.

Dua tahun sejak debutnya, Yamal telah mencetak sejarah sebagai pemain termuda yang mencetak gol di LaLiga dan babak sistem gugur Liga Champions. Ia juga menjadi pemain debutan dan pencetak gol termuda untuk tim nasional Spanyol.

Kemudian juga meraih gelar juara Eropa bersama negaranya pada musim panas lalu. Peningkatan pesat ini disamakan dengan bermain video game. Ini menunjukkan bagaimana ia mengatasi tekanan dalam pertandingan-pertandingan besar dengan sikap yang tenang dan menikmati setiap momen.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Mentalitas dan Impian Besar

Lamine Yamal menggambarkan pengalamannya bermain di level tertinggi sepak bola sebagai mimpi yang menjadi kenyataan. Ia membayangkan dirinya bermain di final Liga Champions, final Copa del Rey, dan final Clasico, serta berpartisipasi dalam Piala Dunia bersama Spanyol. Semua pencapaian ini terasa seperti adegan dalam video game PES, yang menunjukkan betapa luar biasanya perjalanannya.

Pemain muda ini menekankan bahwa ia tidak merasa tertekan dengan ekspektasi yang ada. Ia hanya fokus untuk menikmati permainannya dan tidak terlalu memikirkan hal-hal di luar lapangan. Yamal menyadari pentingnya bermain untuk Barca dan tanggung jawab yang menyertainya, tetapi ia memilih untuk tidak membiarkan tekanan memengaruhi penampilannya.

Dengan bermain tanpa beban dan menikmati setiap momen, Yamal mampu menunjukkan performa terbaiknya dan memberikan kontribusi signifikan bagi tim. Mentalitas ini membantunya mengatasi tantangan dan terus berkembang sebagai pemain. Ia bermain dengan penuh semangat dan dedikasi, yang tercermin dalam setiap pertandingan yang ia jalani.

Baca Juga: Doa Fans Dikabulkan? David De Gea Comeback Ke Setan Merah

Peran Kunci dan Adaptasi Strategis

Peran-Kunci-dan-Adaptasi-Strategis_11zon

Yamal telah dengan cepat menjadi pemain kunci bagi klub dan negaranya. Musim ini, ia telah bermain selama 3.448 menit untuk Barca di semua kompetisi, menunjukkan betapa pentingnya perannya dalam tim. Ia juga menjadi starter dalam 21 pertandingan terakhir untuk klub Catalan tersebut.

Dengan pengalaman bermain yang signifikan di usia muda, Yamal telah belajar cara mengelola dirinya dengan lebih baik. Ia menyadari pentingnya mengatur energi dan mengetahui kapan harus beristirahat selama pertandingan. Pemain muda ini juga belajar untuk mengoptimalkan latihannya dan memahami apa yang perlu dilakukan untuk menjaga kebugarannya sepanjang musim.

Kemampuan untuk beradaptasi dan mengelola diri sendiri telah membantu Yamal tetap segar dan bugar menjelang dua bulan terakhir musim ini. Ia merasa dalam kondisi yang sangat baik dan siap untuk menghadapi tantangan-tantangan yang ada. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang tubuh dan kemampuannya, Yamal dapat memberikan kontribusi maksimal bagi tim dalam setiap pertandingan.

Masa Depan dan Komitmen Jangka Panjang

Kontrak Yamal saat ini akan berakhir pada tahun 2026, tetapi ia telah mengonfirmasi niatnya untuk menandatangani kontrak baru jangka panjang dengan Barca. Ia berencana untuk melakukan ini saat berusia 18 tahun akhir tahun ini, menunjukkan komitmennya terhadap klub. Yamal berharap dapat menghabiskan kariernya bersama Barca dan terus memberikan kontribusi bagi kesuksesan tim.

Ketika ditanya tentang di mana ia melihat dirinya dalam 10 tahun ke depan, Yamal menjawab bahwa ia berharap untuk tetap berada di Barca dan melanjutkan rutinitasnya. Ia membayangkan dirinya masih berlatih dan pulang ke rumah, menunjukkan stabilitas dan dedikasinya terhadap klub. Dengan visi yang jelas tentang masa depannya, Yamal termotivasi untuk terus bekerja keras dan mencapai impian-impiannya bersama Barca.

Dengan bakat yang luar biasa, mentalitas yang kuat, dan komitmen jangka panjang. Selain itu Lamine Yamal memiliki potensi untuk menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Ia akan terus bekerja keras dan memberikan yang terbaik bagi klub dan negaranya. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik football-ua.com.